Jumat, 16 Maret 2012

PERBEDAAN MESIN 2 TAK DAN 4 TAK

Perbedaan Teknis motor 2 Dan 4 Tak

Banyak yg masih belon tau perbedaan antara motor 2 tak dg 4 tak, orang awam kebanyakan cuma tau perbedaan motor 2 tak dg 4 tak cuma dari konsumsi bensin, suara knalpot, pemakaian oli samping dan ngebulnya asep dari knalpot. Sebenernya kalo mo ditelusurin secara lebih detil mekanisme kerja mesin banyak banget perbedaannya.
Berikut ini adalah perbedaan motor 2 tak dan 4 tak di lihat dari cara kerja mesin (garis besarnya doang yak)
- Mesin 2 Tak (2 strokes)
Untuk mendapatkan ledakan tenaga hasil dari pembakaran gas, cuma diperlukan 2x gerakan piston naek dan turun (1x proses) dg sekali putar kruk as.
TAK 1 : proses masuknya gas, pemampatan dan pembakaran gas (piston bergerak ke atas, TMB menuju TMA)
TAK 2 : proses kerja, kompresi karter, buang dan cuci/bilas (piston bergerak ke bawah, TMA menuju TMB)
- Mesin 4 Tak (4 strokes)
Untuk mendapatkan ledakan tenaga hasil dari pembakaran gas, diperlukan 4x gerakan piston naek dan turun (2x proses) dg 2 kali putaran kruk as dg disertai buka tutup klep sekali doang.
TAK 1 : Gerak isap (piston bergerak dari TMA menuju TMB)
TAK 2 : Gerak kompresi/pemampatan (piston bergerak dari TMB menuju TMA)
TAK 3 : Gerak tenaga (piston bergerak dari TMA menuju TMB)
TAK 4 : Gerak Buang Sisa Pembakaran (piston bergerak dari TMB menuju TMA)
Ini cuma penjelasan dasar mekanisme kerja mesin, masalahnya kalo dibikin detil bakalan jadi panjang lebar bahasannya
Keterangan…….
TMA : Titik Mati Atas, piston berada pada posisi paling atas
TMB : Titik Mati Bawah, piston berada pada posisi paling bawah

CONTOH MOTOR YANG AKAN DI TAMBAH PERFORMA

1.YAMAHA JUPITER Z
 Langsung saja, Yamaha Jupiter tahun 2004, ingin mendongkrak torsi dan powernya. Pakai piston apa dan berapa ukuran maksimal untuk boring standarnya. Jika diperlukan naik stroke berapa penambahannya yang aman buat harian. Pun begitu dengan setang sehernya, misalnya pakai setang seher copotan Yamaha RXZ aman tidak? Thanks a lot before MotoBike.

Jawaban :
MotoBike - Salam Sejahtera juga Andi, terima kasih dukungannya. Untuk mendongkrak torsi dan power besutan Yamaha Jupiter bisa dilakukan dengan langkah bore up. “Umumnya aplikasi piston serta ganti boring copotan Honda Sonic,” bilang Yudi pebengkel PJ Motor yang sering menerapkan cara ini di Yamaha Jupiter Z garapannya.

Nah dengan mengaplikasi piston Honda Sonic memang perlu mengubah boring, tapi hal ini punya keuntungan. Yakni boring bawaan pabrik masih terawat kondisinya jika sewaktu-waktu ingin balik ke kondisi standar. “Aplikasi jeroan mesin Honda Sonic sudah cukup yahud digeber. Terlebih buat harian, masih rasional dan enggak nyusahin,” lanjut Yudi yang buka lapak di Jl. Raya Pejuangan, Kebon Jeruk, Jakbar.

Pertanyaan mengenai naik stroke, tidak perlu dilakukan jika aplikasi piston Honda Sonic. “Iya, tapi perlu dilakukan adalah sedikit membubut crankcase agar posisi boring tidak mentok,” ujar Yudi lagi.

Peranti peengabutan bensin juga sebaiknya diganti untuk mengimbangi asupan bensin ke ruang bakar. “Pakai karburator Keihin PE 24 sudah cukup mumpuni. Saluran gas buang juga sebaiknya diganti pakai knalpot racing atau free flow,” katanya lagi seraya merinci harga penggantian part. Dagu
Rincian Komponen Pengganti :
1.    Piston Honda Sonic: Rp 150 ribu
2.    Boring/liner (bubut): Rp 180 ribu
3.    Head dan klep 28/24: Rp 680 ribu
4.    Crankcase (bubut): Rp 50 ribu
5.    Ongkos seting: Rp 400 ribu
6.    Karburator Keihin PE 24: Rp 300 ribu
7.    Knalpot free flow: Rp 200 ribu – Rp 450 ribu

2.SUZUKI SATRIA F 150
Untuk korek harian Suzuki Satria FU dapat dirujuk pada berbagai bengkel, diantaranya Paddock Speed Clinic (PSC) di Jl. Lapangan Bola, No. 35, Kebon Jeruk, Jakbar. Ada beberapa bagian yang mesti dikerjakan dalam korek harian.
“Pertama adalah porting polish, setting SIM, mengubah lubang inlet juga outlet menjadi 21/19, copot satu lembar paking head untuk menaikkan kompresi, ganti karburator Keihin PE 28, ganti knalpot free flow dan aplikasi CDI racing,” ucap Armyando punggawa PSC. Dagu
Rincian biaya korek harian racikan PSC sebagai berikut :
1.    Porting polish + mengubah lubang inlet juga outlet: Rp 150 ribu
2.    Setting SIM: Rp 150 ribu
3.    Ganti knalpot free flow: Rp 1,1 juta – Rp 1,5 juta
4.    Ganti karburator Keihin PE 28: Rp 450 ribu – Rp 550 ribu
5.    Ganti CDI racing: Rp 800 ribu – Rp 1,2 juta

3.KAWASAKI NINJA
Korek harian Kawasaki Ninja 150 diketahui punya beberapa stage. Nah saat ini justru trennya malah korek harian dengan langkah bore up jadi 175 cc dengan mengandalkan piston bermerek High Speed. “Boring diganti pakai racikan khusus (gbr 1). Yakni berbahan besi baja yang dilapis nikel. Sehingga enggak mudah aus,” jelas Armyando, punggawa Paddock Speed Clinic (PSC).
Untuk strokenya tetap standar, yakni 54,4 mm. Jika dihitung pakai rumus volume silinder (3,14 x 64 x 54,4/4000), hasilnya 175 cc. “Volume segitu sudah cukup mumpuni buat harian. Enggak terlampau boros jugadan masih rasional tanpa mengganti karburator,” lanjut pebengkel yang mangkal di Jl. Lapangan Bola, No. 35, Kebon Jeruk, Jakbar.
Sejumlah setingan juga dilakukan, dianataranya memperbesar lubang exhaust port sebesar 30 mm (gbr 2). “Gunanya untuk meningkatkan rpm. Lebar exhaust port adalah 70 – 73 persen dari diameter piston,” tunjuk pria yang akrab disapa Haji Ando, seraya bilang perlu juga mengubah velocity dari intake port. Dagu
Rincian part dan biaya:
1.    Boring : Rp 450 ribu
2.    Piston High Speed: Rp 600 ribu
3.    Paking set: Rp 75 ribu
4.    Porting: Rp 500 ribu
5.    Perbesar exhaust port: Rp 500 ribu
6.    Biaya ongkos pengerjaan total: Rp 1.250 juta
4.KAWASAKI KLX
MotoBike - Juffry Willar, staff R&D PT Mitra 2000 di Lodan, Ancol, Jakut tak mau pelanggannya kecewa lagi akibat barang pesanan telat sampai tujuan. Makanya ia memutuskan mengupgrade dapur pacu Kawasaki KLX 150 S 2009 yang biasa dipakai sebagai motor operasional. Yakni dengan mendongkrak kapasitas silinder jadi 160 cc biar larinya makin ngacir.

“Soalnya kondisi jalanan Jakarta gak menentu. Kadang lancar kadang macet di mana-mana. Ditambah banyak jalan yang keriting berhias lubang. Suka bikin delivery order telat,” beber Juffry. Nah, biar gak seperti itu terus menerus, Juffry butuh pacuan yang punya performa lebih galak. Agar mudah menerabas medan yang sulit saat kepepet. Eit, tapi tetap kedepankan safety riding dan tata tertib lalu-lintas ya, Bro!

Langkah mendongkrak performa mesin KLX 150 operasionalnya itu antara lain mengganti piston standar yang aslinya berdiameter 58 mm pakai seher berdiameter 61 mm berlabel TDR. “Dengan piston ini, tebal liner masih sisa sekitar 2 mm dan tetap aman dipakai untuk harian,” ujar Cece Hermawan, mekanik Mitra 2000.

Penyesuaiannya, Cece bikin squish baru pada bibir head, menyesuaikan diameter piston baru. “Setiap melakukan bore-up, hal ini wajib dilakukan. Tujuannya agar piston baru tidak mentok dengan head,” wanti pria 31 tahun ini.

Lalu guna mengimbangi kebutuhan suplai gas yang makin banyak akibat volume ruang bakar bertambah, Cece menukar karburator standar pakai Keihin PE28 versi TDR dengan paduan spuyer 42/110. “Ukuran ini paling pas. Karena saya sudah coba pasang ukuran lebih besar, tapi terlalu basah (terlalu banyak bensin) dan sebaliknya,” kekeh pria pengalaman sejak 2002 ini.

Terakhir, untuk membantu dongkrak performa, penerus gas buang bawaan pabrik dipensiunkan dini dan diganti knalpot TDR. “Meski modelnya free flow, namun suaranya gak berisik seperti knalpot racing pada umumnya. Knalpot model slip on 3 pieces ini versi silent,” imbuh pria yang ngepos di Jl. Lodan Raya No. 2, Lodan, Jakut.

Alhasil, setelah tunggangan berkelir hitam ini di-upgrade, akselerasi lebih cepat dan makin ngacir. “Enggak cuma itu, tenaga dari bawah sampai atas, ngisi terus. Buat membelah kemacetan kota, juga lebih lincah,” tutup bapak 2 anak ini. Banar
Piston : TDR 61 mm

Karburator : Keihin PE 28 (TDR)
Knalpot : TDR (versi silent)

Slang rem : TDR
5.YAMAHA JUPITER MX
MotoBike - Untuk mengorek harian Jupiter MX terdapat beberapa cara. Pertama, tidak masuk ke sektor mesin “jadi hanya mengganti bebarapa komponen di luar mesin, seperti ganti CDI bawaan dengan CDI racing merek BRT neo dualband atau CDI XP 301 mc 2 power. Lalu gunakan koil XP 2a, terakhir aplikasikan knalpot freeflow,” ungkap Ifan juragan VJ Racing Speed.
Kedua masuk ke sektor mesin dengan cara, “ menggunakan blok set Yamaha V-xion, lalu blok bagian bawah dipapas 0,6 mm. Fungsinya agar kompresi naik dan jangan lupa gunakan knalpot freeflow.
VJ Racing Speed
Jl. Baret Biru 3 Gg Rahayu 3 No. 50, Cijantung-Jakarta Timur
Tlp. 081319392333


SUMBER : MYMOTOBIKE

MENAMBAH PERFORMANCE MOTOR

Cara Mudah Meningkatkan Performa Mesin Motor

Posted: 1 Februari 2010 in MESIN DAN BALAP
Tag:, , , , , , , , , , , , , , , , ,
Seringkali muncul pertanyaan, gimana sih mas cara mudah bikin motor lebih kenceng…? Pertanyaan sederhana, tapi jawabnya bingung mau mulai darimana, kalok dijawab diiket tampar trus dicantolin ke pesawat sih anak kecil juga tau jawabnya :) Jadi riset selama ini menunjukkan ada beberapa cara hemat, mudah, ringkas untuk dilakukan untuk memperbaiki kinerja mesin, bahkan meningkatkan tenaganya.
  • Menambah kapasitas mesin – Kapasitas mesin lebih besar berarti lebih bertenaga, bukan berarti kapasitas kecil ga bisa kencang, orang yang bore up gila2an aja kadang masih kalah dengan yang kapasitasnya lebih kecil :) Tapi mengesampingkan hal itu semua, untuk motor harian, meningkatkan kapasitas mesin lebih besar dari bawaan pabrik akan memperbaiki prestasi motor, karena kamu bisa memperoleh lebih banyak debit gas yang terbakar dalam setiap putaran mesin, masuk akal bukan… :) Caranya hanya ada dua : Melesakkan piston dengan diameter lebih besar, atau memanjangkan langkah ayun piston dengan menggeser big end lebih maju atau mengganti dengan pen stroker aftermarket yang umum dijual di pasaran.
  • Meningkatkan Rasio – Rasio Kompresi yang lebih tinggi pasti memproduksi tenaga lebih, sedikit atau banyak. Semakin kamu padatkan campuran udara/bahan bakar , semakin cepat campuran ini menyembur menjadi api secara spontan, namun tentunya harus diimbangi dengan oktan bahan bakar yang pas untuk mencegah pembakaran dini. Ini jawaban kenapa mesin motor balap road-race, atau drag yang diliput di tabloid-majalah umumnya memakai bahan bakar ber oktan tinggi – karena mesin mereka memakai rasio kompresi lebih tinggi untuk mendapatkan tenaga. Lantas caranya bagaimana, ada banyak cara. Mulai dari memapas kop atau cylinder head, blok, meninggikan dome piston, atau mempersempit kubah ruang bakar hingga menyerupai bak mandi orang kaya (bathtub maksudnya) kalok yang belum tau bathtub… sama… hahahahah soalnya di rumah adanya emberrrr :D Atau bisa juga dengan menggabungkan berbagai metoda itu.
  • Mudahkan udara mengalir masuk – Ketika piston meluncur mundur atau turun pada langkah hisap, hambatan udara dapat merampok pundi-pundi tenaga dari mesin. Hambatan udara bisa dikurangi dengan modifikasi serius, karena kesalahan bisa berakibat fatal, melakukan modifikasi pada saluran pemasukan silinder atau seringkali disebut Porting, selain memperbesar volumenya, pun harus memperhatikan geometri porting agar lebih terarah dan aliran udara menjadi lembut. Teknik lain yang mampu mengurangi hambatan secara drastis adalah konfigurasi multi klep masuk atau menempatkan 2 klep masuk dalam sebuah silinder. Dan intake manifold yang halus layaknya manifold koso yang mahal tentu sangat bagus melancarkan aliran udara/bahan bakar yang ingin masuk ke porting. membuka filter udara adalah cara yang paling mudah :)
  • Bathtub Cylinder Head by. RAT
  • Lepaskan gas buang denga bebas keluar – Jika hambatan udara membuat gas keluar dari silinder, ini akan mengambil tenaga mesin. Sama seperti kita jika susah BAB, hahahha… :D sama gak sih?! :) Cara memperlancar gas buang gimana? Apa pasang knalpot free flow? Itu satu cara, urutan pelepasan gas buang tentu dari klep exhaust. Dengan memperbesar atau head yang memakai dua klep buang secara cepat akan mampu melepas gas sisa pembakaran dari dalam silinder. Memperbaiki porting buang, seperti kata pepatah Graham Bell ” Kalok gak seukuran 100 % diameter klep – maka belum racing namanya” hehehe… Yang halus lebih baik. Kalau perlu mengkilat seperti kaca. Kalau perlu, lho… :)   Jika pipa knalpot terlalu keciiilll… seperti bawaan pabrik, atau muffler memiliki banyak sekat akan membuat efek tendangan balik semakin besar. Knalpot performa tinggi memakai rangakaian pipa header yang lebih besar, dan pipa belakang yang semakin membesar, dan muffler free flow yang akan mengusir kotoran jauh-jauh dari dalam silinder. Penyakit kok dipelihara dalam perut… :D Jika kamu mendengar knalpot free-flow, maka tujuan memakai knalpot itu adalah meningkatkan tenaga mesinnya.
  • Muffler Racing
  • Buat semuanya ringan – Part yang lebih ringan membantu mesin bekerja lebih baik. Setiap piston berubah arah, pasti memerlukan energy untuk berhenti dan memulai ke arah yang lain. Piston yang lebih ringan mengurangi pemakaian energy ini. Mengurangi beban gesekan, mengurangi beban rotasi, semua hal ini apa yang disebut meningkatkan efisiensi mekanis.

  • Injection – Sistem kontrol campuran bahan bakar secara elektronis melalui injector akan memberikan keakuratan tingkat tinggi pada setiap derajat langkah piston dan kepastian debit yang dibutuhkan sesuai beban mesin. Oleh karenanya teknologi ini meningkatkan performa dan pemakaian bahan-bakar yang lebih ekonomis. Jadi, mengapa mengganti injeksi dengan karburator jika ingin meningkatkan tenaga motor? Cape deh…


SUMBER : RATMOTORSPORTINDONESIA